Minggu, 28 Desember 2014

Fakta Unik Tentang Anak Kembar


Tahukah Anda?
Fakta Unik Tentang Anak Kembar


Berikut ini fakta unik tentang anak kembar versi ‘kita’:

1. Sebagian besar lahir prematur
Sebagian besar anak kembar lahir prematur. Biasanya anak kembar akan lahir sebelum usia kehamilan 40 minggu atau 9 bulan. Faktanya, kita lahir ketika kehamilan 28 minggu atau 7 bulan dan adik sepupuku juga lahir ketika kehamilan 32 minggu atau 8 bulan.

2. Menurut orang jawa anak yang lahir lebih dulu adalah adik
Pernyataan itu hanyalah mitos. Menurut dunia kedokteran, yang lahir lebih dulu adalah kakak, baru kemudian adiknya. Karena kelahiran bayi kan didasarkan pada tanggal dan waktu pada saat bayi tersebut keluar dari rahim ibunya, bukan berdasarkan lamanya bayi tersebut di dalam rahim...

3. Mempunyai ikatan batin / telepati / insting yang kuat
Anak kembar seolah-olah memiliki telepati karena memiliki gen yang sama sehingga memiliki pengaturan watak yang hampir sama dalam hal perasaan, pemikiran, dan tindakan. Misalnya saja ketika anak kembar sedang berbicara, sering kali apa yang akan diucapkan sama, bahkan mengucapnya bersamaan. Atau ketika sedang memikirkan sesuatu dan sesuatu yang dipikirkan itu sama. Soalnya kita sering gitu sih, hehe. Selain itu juga ketika kakaknya sedang sedih, adiknya kadang juga bisa merasakan apa yang dirasakan oleh kakaknya.

4. Mempunyai bahasa tubuh sendiri yang tidak dimengerti orang lain
Anak kembar mengembangkan bahasa sendiri yang tidak dimengerti oleh orang lain. Kemampuan ini timbul karena kedekatan emosional mereka sudah dimulai sejak berada di dalam rahim yang sama, begitu lahir dan tumbuh pun selalu bersama. Bila mereka berbicara, yang terdengar semacam bahasa asing tanpa makna. Anak kembar mampu membaca berbagai tanda komunikasi nonverbal seperti ekspresi wajah, kontak mata, sentuhan, dll yang menunjukkan apa yang dirasakan, yang dipikirkan, dan yang diinginkan kembarannya.

5. Jika salah satu anak kembar sakit, saudara kembarnya juga ikut sakit
Meskipun itu hanya sebuah mitos, dan tidak selamanya begitu, tetapi ada benarnya juga lohh. Hal itu mungkin terjadi karena mereka mempunyai telepati. Selain itu bisa juga karena mereka selalu bersama / tinggal satu rumah dan saling berinteraksi sehingga bisa saling menularkan. Apalagi penyakit yang memang mudah menular seperti batuk, pilek, dll.

Sabtu, 27 Desember 2014

Cara Menghafal Tabel Sistem Periodik Unsur (SPU)





Bagi kalian yang masih kesulitan menghafal tabel SPU, nih aku kasih contoh jembatan keledai untuk yang golongan A (golongan utama):

I A (alkali)                 : HeLiNa Kawin Rubi Cs Frustasi
II A (alkali tanah)       : Bebek Mangan Cacing Seret Banget Rasane
III A (boron)              : BAlGaInTi
IV A (karbon)            : Cah Sinting Gendeng Seneng Pb
V A (nitrogen)            : Nonton Piala Asia Sebel Bianget
VI A (oksigen)           : Orang Stres Seneng Telanjang Polos
VII A (halogen)          : Fuji Clor Brandah Intan Antik
VIII A (gas mulia)       : Heri Nemu Arit Karo Xempak Renang


Jangan Sepelekan Masalah Kesehatan!


Temen-temen, pernah denger kan semboyan ‘mencegah lebih baik daripada mengobati’? pasti pernah dong..
Untuk itu, maka lakukanlah 5 hal ini sebelum datang 5 perkara…

Hal yang harus dilakukan adalah
  1. Pemeriksaan tekanan darah (normal: 120/80 mm Hg) 
  2. Pemeriksaan gula darah (normal: sebelum makan 80 – 120 mg/dl, setelah makan 100 – 140 mg/dl) 
  3. Pemeriksaan lemak darah / kolesterol ~untuk usia di atas 19 th~ (normal: dibawah 200 mg/dl) 
  4. Pemeriksaan asam urat (normal: < 7 untuk laki-laki, <6 untuk wanita)
  5.  Mengendalikan berat badan
Lakukan hal di atas paling tidak 1 tahun sekali
Sebelum datang 5 perkara, yaitu:
  1.  Stroke 
  2. Penyakit kardiovaskuler (jantung dan pembuluh darah) 
  3. Diabetes 
  4. Kanker; kanker prostat (laki-laki), kanker endometrium / ovarium (perempuan)

Loh kok cuma 4? yang ke 5 apa?
yang ke 5 a..da..lahh.. dead alias meninggal dunia alias MATI (ya kan kalo udah mengalami keempat penyakit di atas terus mengalami komplikasi terus mati kan :p ,kata dosenku sih gituu)

Ngomong-ngomong soal berat badan, apakah teman-teman sudah memiliki berat badan yang ideal?
Nahh, untuk mengetahui apakah berat badan teman-teman itu ideal dengan tinggi badan yang teman-teman  miliki, maka digunakan parameter BMI (Body Mass Index atau Indeks Massa Tubuh). Caranya gimana? Berikut rumusnya:

BMI = BB / TB^2
 
Dengan catatan berat badan dalam kilogram dan tinggi badan dalam meter yaa

Keterangannya:
< 18,5 = underweight / berat badan kurang / kurus
18,5 – 24,9 = ideal / normal
25 – 29,9 = overweight / kelebihan berat badan
30 – 39,9 = obesitas stadium 1
>40 = obesitas stadium 2

Ayo coba dihitung. . .temen-temen masuk dalam kategori yang manaaaa, apakah underweight? ideal? overweight? atau ada yang obesitas?

Nahh buat yang underweight dan overweight nihh saya kasih tips biar jadi ideal:
Semoga berhasil yaa tipsnya…

Untuk yang underweight:
Dengan mengatur pola makan (Tidak boleh mencampur antara makanan yang mengandung karbohidrat, protein, vitamin dan mineral, mengapa? karena kalo dicampur  nanti penyerapannya tidak maksimal). Jadi urutan makannya seperti ini:
Pertama: makan makanan yang mengandung vitamin & mineral (buah dan sayuran)
Kedua: makan makanan yang mengandung karbohidrat (nasi, kentang, jagung, umbi-umbian, roti, gandum, dll)
Ketiga: makan makanan yang mengandung protein (ikan, telur, daging, tempe,tahu, dll)
Ketiga kelompok makanan itu dimakan dengan selang waktu, misal selang 1 jam atau 2 jam.

Untuk yang overweight:
Harus menjalani diet sehat, misalnya: minum  kombinasi teh (terutama teh hijau) + jinten hitam untuk mengurangi lemak. Tapi diimbangi dengan olahraga juga yaa.